Pages

Monday, October 1, 2018

PBB: 191.000 Korban Gempa dan Tsunami Sulteng Butuh Bantuan Segera

JAKARTA, iNews.id - Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN OCHA) memperkirakan, sebanyak 191.000 korban gempa di Sulawesi Tengah (Sulteng) membutuhkan bantuan darurat.

Mereka tersebar di daerah terdampak gempa yang parah seperti di Palu dan Donggala.

Dalam pernyataan UN OCHA yang dilaporkan kembali AFP, Senin (1/10/2018), jumlah itu termasuk 46.000 anak-anak dan 14.000 kalangan lanjut usia. Kebanyakan mereka berada di daerah perdesaan yang akses menuju ke daerah itu terisolasi akibat dampak gempa.

Pemerintah Indonesia serta relawan kemanusiaan juga berusaha menjangkau warga di perdesaan agar bisa segera mendapat bantuan.

Sementara itu jumlah korban jiwa akibat gempa dan tsunami di Kabupaten Donggala dan Kota Palu, hingga Senin siang mencapai 844 jiwa. Sebanyak 744 di antaranya sudah teridentifikasi.

Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, sebanyak 821 korban tewas berada di Palu, 11 di Donggala, dan 12 di Kabupaten Parigi Mautong.

Penanganan darurat bencana baru dapat diakses di Kota Palu. BNPB bersama pemerintah daerah saling bekerja sama dalam proses pengiriman bantuan dan evakuasi.

Sementara jumlah pengungsi saat ini berjumlah 48.025 orang yang tersebar di 103 titik pengungsian. Namun pihaknya saat ini masih fokus melanjutkan evakuasi, pencarian, dan penyelamatan korban.

"Kebutuhan logistik masih kurang. Seperti makanan, tenda dan selimut. Kita masih memerlukan waktu unntuk itu," ucapnya.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2zIs8Ra

No comments:

Post a Comment