JAKARTA, iNews.id - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memastikan akan melanjutkan pembangunan infrastruktur jika menang. Namun, proyek-proyek tersebut akan dikaji ulang berdasarkan prioritas.
Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said mengatakan, rencana pembangunan infrastruktur yang ada harus dikaji ulang supaya tidak terlalu membebani APBN. Proyek infrastruktur yang diutamakan harus berdampak positif terhadap perekonomian nasional.
"Kaji ulang proyek infrastruktur di antaranya dengan memilah infrastruktur prioritas dan fasilitas publik yang sifatnya mendasar, kemudian infrastruktur yang memiliki nilai komersial dapat diberikan kepada BUMN dan swasta nasional. Dan tidak menutup kemungkinan mengundang investor asing,” katanya, dikutip Kamis (1/11/2018).
Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu menambahkan, pengkajian ulang juga dilakukan terhadap kapasitas investasi dan beban BUMN, termasuk arus kas dan utang. Menurutnya, pembangunan yang berlebihan akan meningkatkan risiko keuangan BUMN dan akses swasta yang semakin terbatas.
Selain itu, Sudirman mengatakan, aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di sektor infrastruktur akan diterapkan secara konsisten. Regulasi dan aturan yang ada juga akan disesuaikan dengan perkembangan.
Prinsip stabilitas kebijakan, kata Sudirman, akan diutamakan Prabowo-Sandi. Dengan kata lain, kebijakan yang ada akan dipertahankan dan ditingkatkan, terutama di sektor ekonomi yang jelas dan terbukti meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk petani, nelayan, dan buruh.
Editor : Rahmat Fiansyah
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2yIqG0C
No comments:
Post a Comment