
TEHERAN, iNews.id - Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif mengatakan Iran sudah meningkatkan tingkat produksi uraniumnya yang diperkaya menjadi lebih dari 300 kilogram. Jumlah 300 kilogram adalah batas yang ditetapkan oleh kesepakatan nuklir antara Iran dan enam kekuatan dunia pada 2015.
"Menurut informasi saya, Iran telah melampaui batas 300 kg (dalam memproduksi uranium yang diperkaya rendah) dan kami sudah mengumumkan bahwa kami berencana melakukan ini," kata Zarif, dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan PressTV, Selasa (2/7/2019).
"Menurut apa yang telah diumumkan, kami mengatakan dengan sangat jelas apa yang kami lakukan dan menganggap ini sebagai bagian dari hak kami sesuai JCPOA," sambungnya, menggunakan nama resmi kesepakatan nuklir.
BACA JUGA: Iran Tingkatkan Pengayaan Uranium hingga 4 Kali Lipat
Dia kemudian mengatakan bahwa Iran sudah mengumumkan bahwa, jika langkah-langkah yang diambil oleh Eropa untuk mengkompensasi kemungkinan kerugian terhadap Iran setelah penarikan sepihak Amerika Serikat (AS) dari JCPOA tidak memadai, maka Iran akan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi komitmennya sebagai imbalan.
"Kami sudah mengumumkan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh orang Eropa belum mencukupi, dan seperti yang diumumkan Iran, kami akan menerapkan tahap kedua untuk mengurangi komitmen kami," ungkap Zarif.
"Tahap pertama sedang berlangsung baik sehubungan dengan stok uranium (yang diperkaya) dan cadangan air berat, dan tahap berikutnya telah diumumkan dan akan dilaksanakan," tandas diplomat senior Iran itu.
Editor : Nathania Riris Michico
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2J20dR4
No comments:
Post a Comment