
AUCKLAND, iNews.id - Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie melaju ke final Selandia Baru Terbuka usai mengalahkan wakil Jepang Kenta Tsuneyama lewat 21-12 dan 21-15 pada semifinal di Eventfinda Stadium, Sabtu (4/5/2019).
Sedangkan, ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga ke partai puncak, setelah menaklukkan wakil Taiwan Wang Chi-lin/Cheng Chi Ya juga lewat straight game 21-12 dan 23-21.
Pada laga tinggal putra, Jonatan memulai game pertama dengan dengan memimpin 3-0. Namun, Tsuneyama mampu memberikan perlawanan yang sengit, sehingga bisa mengejar dan menyamakan kedudukan 6-6.
Jonatan akhirnya menemukan ritme permainannya sehingga bisa memimpin 11-7 saat interval. Peraih medali emas Asian Games 2018 itu bisa mempertahankan konsistensinya dan merebut game pembuka.
Pada awal game kedua, pemain berusia 21 tahun itu bersaing sengit dengan Tsuneyama, sehingga skor sempat imbang 2-2. Namun, Tsuneyama bisa menemukan celah, dan unggul 4-2.
Tak mau menyerah, Jonatan pun tampil agresif untuk menyamakan skor 7-7. Dia bahkan berbalik unggul 11-9 saat interval. Tsuneyama berusaha membalas dan membuat skor imbang 12-12. Tetapi, permainan agresif Jonatan membuatnya menutup laga dengan kemenangan.
Kini Jonatan tinggal menuggu calon lawannya pada partai puncak. Dia masih menunggu pemenang laga antara pemain China Lin Dan dengan wakil Hong Kong Ng Ka Long Angus.
Sementara itu, kemenangan juga didapatkan Praveen/Melati atas Wang/Cheng. Kedua pasangan bersaing ketat sejak awal game pertama, sehingga skor sempat imbang 6-6.
Wang/Cheng kemudian mempercepat langkahnya untuk memimpin menjadi 8-6. Tetapi, Praveen/Melati tak tinggal diam dan menyamakan kedudukan dengan skor 9-9.
Pasangan unggulan kelima itu kemudian mematikan langkah Wang/Cheng dan berbalik unggul 11-9 ketika interval. Praveen/Melati terus mempertahankan permainannya untuk memenangkan game pembuka.
Pada game kedua, Wang/Cheng tampil lebih menekan, sehingga sempat memimpin dengan skor 7-3. Mereka kemudian mempertahankan keunggulannya menjadi 11-9 saat interval.
Meski begitu, Praveen/Melati sanggup memberikan sejumlah pukulan yang membuat Wang/Cheng kesulitan, dan memaksakan deuce 20-20. Praveen/Melati akhirnya menjadi menjadi yang terbaik setelah Wang/Cheng tak mampu menghentikan serangan mereka.
Sayang, kesuksesan tak bisa ganda campuran Indonesia laiinya, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang kalah dari wakil Malaysia Chang Peng Soon/Goh Liu Ying lewat straight game 14-21 dan 18-21. Praveen/Melati akan menghadapi Chang/Goh pada partai puncak.
Editor : Haryo Jati Waseso
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2Y6FOiw
No comments:
Post a Comment