Lanjutkan Pelemahan, IHSG Dibuka Turun Lebih dari Setengah Persen

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada perdagangan Selasa (5/3/2019) pagi. Hingga pukul 09:40 WIB, indeks turun 38,09 poin atau 0,59 persen ke 6.450,33.

Mengutip data RTI, dari 421 saham yang diperdagangkan, sebanyak 112 saham menguat, 194 melemah, dan 115 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 90.982 kali dengan 2,73 miliar lembar saham diperjualbelikan dan nilai transaksi mencapai Rp1,6 triliun.

Dari sembilan sektor penggerak IHSG, hanya sektor pertambangan yang naik 0,19 persen. Sektor konsumer menekan indeks setelah turun 1,14 persen, diikuti properti 1,04 persen dan perdagangan 0,91 persen.

Sejumlah saham yang masuk dalam daftar top losers antara lain:

- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp4.125 (4,37 persen) ke Rp90.275
- PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp475 (1,73 persen) ke Rp27.025
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) turun Rp125 (1,4 persen) ke Rp8.825
- PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp1.130 (20,55 persen) ke Rp4.370
- PT JAPFA Tbk (JPFA) turun Rp 40 (1,79 persen) ke Rp2.190

Sementara sejumlah saham yang masuk dalam top gainers antara lain:

- PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) naik Rp20 (0,52 persen) ke Rp3.830
- PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) naik Rp80 (3,42 persen) ke Rp2.420
- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik Rp20 (0,94 persen) ke Rp2.150
- PT Harum Energy Tbk (HRUM) naik Rp10 (0,64 persen) ke Rp1.565
- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik Rp15 (1,06 persen) ke Rp1.425

Investor asing mencatat jual bersih (net sell) di pasar reguler sebesar Rp128,68 miliar. Sementara di seluruh pasar, termasuk pasar tunai dan negosiasi, asing mencatat net sell Rp149,78 miliar.

Pelemahan IHSG terjadi di tengah bursa Asia yang mayoritas melemah. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,6 persen. Indeks Hang Seng Hong Kong terkoreksi 0,37 persen sementara Indeks Shanghai Komposit China naik tipis 0,07 persen.

Editor : Rahmat Fiansyah

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2C3pgPS