
ATHENA, iNews.id – Kericuhan suporter mewarnai Derbi Athena yang mempertemukan Panathinaikos dan Olympiakos pada pekan ke-25 Liga Super Yunani di Olympiako Stadio Spyros Louis, Senin (18/3/2019) dini hari WIB. Laga tersebut berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tim tamu.
Akibatnya, kepolisian setempat harus menembakkan gas air mata untuk membubarkan kerusuhan. Insiden bermula kala pertandingan baru bergulir empat menit. Entah apa alasannya, suporter Panathinaikos tiba-tiba menyerbu para pemain Olympiakos di bangku cadangan.
Demi keamanan, wasit asal Jerman Marco Fritz menghentikan pertandingan sekitar delapan menit sebelum akhirnya dilanjutkan. Buntutnya, sang pengadil memberikan waktu tambahan hingga 13 menit pada paruh pertama.
Sperti dilansir Washington Post, kekerasan memuncak ketika tim tamu membukukan gol pada paruh kedua tepatnya menit ke-53, yang dicetak Miguel Angel Guerrero. Pendukung Panathinaikos menyerang polisi di luar stadion dan dibalas menggunakan gas air mata yang asapnya hingga masuk ke dalam stadion.
Karena situasi yang mulai tidak kondusif, wasit Fritz akhirnya memutuskan untuk menyudahi pertandingan pada menit ke-70. Olympiakos pun dinyatakan memenangkan pertandingan tersebut.
Kabar terbaru melaporkan tidak ada korban jiwa atau cedera akibat insiden tersebut. Namun, Panathinaikos terancam hukuman denda dan pengurangan dua poin akibat ulah anarkis para suporternya.
Editor : Haryo Jati Waseso
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2CsM8s4
No comments:
Post a Comment