
JAKARTA, iNews.id - Juara bertahan Liga 1, Persija Jakarta akhirnya kembali kehilangan seorang pilar pentingnya. Setelah sebelumnya Gunawan Dwi Cahyo hengkang dari Macan Kemayoran, kini giliran Sandi Sute yang pergi.
Kabar ini jelas mengejutkan banyak pihak, mengingat pemain berusia 26 tahun itu memiliki peran penting bagi kesuksesan Persija menjadi juara Liga 1 2018. Sandi merupakan penyeimbang permainan klub Ibu Kota Indonesia itu di lini tengah.
Keputusan Sandi itu terlihat dari postingan di akun resmi Instagram miliknya. Pemain kelahiran Palu tersebut mengucapkan salam perpisahan, sekaligus terima kasih kepada klub.
“Terima kasih buat bos @widiadegede, manajemen, ofisial, semua pemain dan abang-abangku, serta yang paling spesial The Jak. Maaf kalau saya banyak salah, terima kasih sudah mendukung saya dan keluarga saya, serta sudah menerima saya datang ke Ibu Kota,” tulisanya.
“Rasanya berat sekali, sedih karena saya cinta persija. Tapi inilah hdup, karena tidak akan pernah tahu. Jika kalian jadi saya, kalian mungkin tidak akan pernah tahun. Mungkin tahun ini kita tidak berjodoh lagi, dan saya berharap semoga tahun-tahun yang akan datang kita bisa berjodoh dan sama-sama lagi,” tuturnya.
Beredar kabar, Sandi akan bergabung dengan klub promosi Kalteng Putra untuk Liga 1 2019. Di musim 2018, Sandi berlaga 26 kali bersama Persija dan mencetak satu gol. Kemampuannya merebut bola dan mendistribusikannya ke depan menjadi salah satu kekuatan yang dimiliki mantan pemain Bali United itu.
Selain menjadi juara Liga 1, Sandi juga berperan dalam kesuksesan Persija jadi kampiun Piala Presiden 2018, serta turnamen pramusim bertajuk Boost Sports Super Fix 2018 di Malaysia.
Editor : Haryo Jati Waseso
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2AsmdQd
No comments:
Post a Comment