BERLIN, iNews.id - Masjid yang masih dalam pembangunan di Kota Duisburg, Jerman, diserang oleh sekelompok orang tak dikenal, Minggu (30/12/2018) malam. Para pelaku menyoret bangunan tersebut dengan simbol Yahudi.
Ketua yayasan Hulusi Yuksel mengatakan, masjid bernama Mevlana itu dibangun oleh masyarakat Turki yang tergabung dalam Turkish-Islamic Community National View (IGMG),
Pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke kepolisian setempat. Petugas juga sudah memulai penyelidikan. Tidak ada korban dalam insiden tersebut.
"Kami belum tahu siapa yang menyerang," kata Yuksel, dikutip dari Anadolu, Senin (31/12/2018).
Dia menambahkan, pembangunan masjid sudah berlangsung 1,5 tahun dan sebelumnya tidak ada masalah.
Di kota tersebut juga tidak ada kelompok anti-Turki maupun anti-Islam. Namun saat pembangunan dimulai, ada sekelompok kecil masyarakat yang menolaknya.
Jerman, negara berpenduduk lebih dari 81 juta orang, memiliki populasi muslim terbesar kedua di Eropa Barat setelah Prancis. Dari total 4,7 juta muslim di negara itu, 3 juta di antaranya berasal dari Turki.
Dalam beberapa tahun terakhir, Jerman mengalami peningkatan kasus Islamofobia serta kebencian terhadap imigran yang dipicu oleh propaganda dari partai-partai sayap kanan dan populis.
Editor : Anton Suhartono
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2EZDDqC
No comments:
Post a Comment