Pages

Thursday, November 1, 2018

Malam Ini Dimulai, Investigasi Black Box Libatkan KNKT AS dan Boeing

JAKARTA, iNews.id - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) langsung memulai investigasi terhadap kotak hitam (black box) pesawat Lion Air JT 610 yang ditemukan tim SAR mulai Kamis (1/11/2018) malam ini. Investigasi untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat rute Jakarta-Pangkalpinang tersebut.

Wakil Ketua KNKT Haryo Satmiko mengatakan, saat ini black box yang ditemukan tim SAR pada pagi hari tadi sudah berada di kantor KNKT.

“Pada 19.10 WIB crash surviveable memory unit (CSMU) telah tiba di KNKT dan langsung disimpan di tempat aman,” kata Haryo di kantor KNKT, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Kamis (1/11/2018).

Haryo menuturkan, tim KNKT akan memeriksa black box tersebut mulai malam ini. Untuk mengambil data, diperlukan waktu paling tidak 2 jam.

BACA JUGA: Investigasi Awal KNKT Temukan Lion Air JT 610 Alami Masalah Teknis

Menurut Haryo, investigasi black box akan dibantu tim dari Nation Transportation Safety Board (NSTB) USA atau KNKT Amerika Serikat , Boeing, Federal Avitation Federation (FAA) dan General Electric. Mereka telah berada di Jakarta.

Kotak hitam Lion Air JT 610 berhasil ditemukan pada operasi pencarian pada Kamis (1/11/2018). Penyelam Batalyon Intai Amfibi Marinir TNI AL Sertu Hendra yang mengangkat kotak hitam itu menerangkan, black box ditemukan pada kedalaman 30 meter.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono sebelumnya mengatakan, ada 16 tenaga ahli dari Amerika yang dilibatkan dalam proses investigasi penyebab kerusakan pesawat Lion Air JT 610. Selain NTSB, dalam tim itu juga terdapat tenaga ahli dari pihak Boeing.

BACA JUGA: Kotak Hitam Ditemukan, Basarnas Lanjut Cari Badan Pesawat

“Jadi mereka dalam hal ini membantu untuk KNKT melakukan investigasi. Untuk semua data yang dari pabrikan (Boeing) nanti melewati NTSB, nanti kita bisa minta data apa pun yang kita minta berkaitan dengan penyelidikan pesawat itu,” ujarnya.

Pesawat Lion Air JT 610 mengalami kecelakaan dalam perjalanan dari Bandara Internasional Soekarno–Hatta Tagerang, Banten, menuju ke Pangkalpinang, Bangka Belitung. Pesawat berjenis Boeing 737 MAX 8 itu jatuh di Perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi. Saat kejadian, pesawat itu mengangkut 179 penumpang dewasa, 1 anak-anak, 2 bayi, dan 8 awak pesawat.

Editor : Zen Teguh

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2yJouG4

No comments:

Post a Comment