Pages

Wednesday, October 17, 2018

Wamen ESDM Ingatkan Keamanan Poin Penting Investasi Sektor Migas

YOGYAKARTA, iNews.id - Wakil Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Arcandra Tahar berharap sinergi antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mampu mengamankan objek vital sektor minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia. Pengamanan ini sangat diperlukan untuk mendorong tumbuhnya investasi di sektor hulu migas.

“Kita harapkan kerja sama dengan TNI dan Polri bisa semakin baik,” kata Archandra dalam acara Security Summits: New Paradigm-Integratif Security Resilince Into Bussiness Excellence di Hotel Tentrem Yogyakarta, Rabu (17/10/2018).

Menurut dia, saat ini tantangan terbesar di sektor hulu migas lebih pada sisi keamanan. Banyak investor kelas dunia yang tertarik untuk berinvestasi migas di Indonesia. Hanya saja mereka masih menunda untuk masuk berinvestasi karena persoalan keamanan.

“Jaminan keamanan akan menjadi daya tarik invsestor dunia masuk,” tutur Arcandra.

Karena itu, peran pemerintah sangat penting dalam menjamin keamanan berinvestasi. Sebab, jika hal ini tak diperhatikan investor pun akan tak tertarik menanamkan modalnya.

“Ini bisa jadi kerugian. Investasi hulu migas nilainya sangat besar,” ujarnya.

Sistem pengamanan, kata dia juga perlu didukung dengan penerapan teknologi yang lebih maju. Jika sudah ada teknologi, sudah sepatutnya segera diterapkan untuk menunjang dan menjamin kemanan investasi para investor.

Lebih lanjut dia memaparkan, jaminan kemanan menjadi penting karena investasi sektor migas sangatlah besar. Dari bonus tanda tangan (signature bonus) kontrak blok migas saja, pemerintah bisa mengantongi duit Rp8-9 triliun.

“Harapan kita investasi pada blok-blok baru terlaksana. Saat ini blok koridor sedang evaluasi semoga ke depan bisa kita umumkan pemenangnya,” tuturnya.

Dalam pertemuan yang dihadiri sekitar 500 peserta ini, juga dibahas masalah keamanan bersama Mabes Polri dan TNI. Jaminan keamanan sektor hulu migas perlu, karena Indonesia menjadi salah satu negara yang yang tergolong investment grade country.  “Ini tugas bersama TNI, Polri, ESDM, dan SKK Migas untuk bisa menjaga obyek vital hulu migas yang kita perlukan produksinya,” tutur dia.

Direktur Pembinaan Potensi Masyarakat (Dirbinpotmas) Korbinmas Baharkam Mabes Polri, Brigjen Pol Istiono M, mengatakan, sistem keamanan yang diterapkan sebenarnya sudah sesuai standar internasional. Sistem keamanan ini sudah diikuti berbagai perusahaan.

“Yang ditangani hanya yang dikerjasamakan dalam pengamanan objek vital. Semua kita tindak lanjutnya ke jajaran Pam Obvit (pengamanan obyek vital) bersama jajaralan pengamanan lain,” kata dia.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2CoPLzZ

No comments:

Post a Comment