Tertekan Bursa Regional, IHSG Anjlok ke Zona Merah

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah pada perdagangan, Kamis (20/12/2018) setelah di sesi kemarin masuk teritori positif. Saat preopening, indeks anjlok ke 6.144,93.

Pada pembukaan perdagangan, indeks mencoba memangkas pelemahan ke 6.150,81 dan hingga pukul 10.00 WIB merosot kembali menjadi 6.145,70 atau turun 30,38 poin (0,49 persen). Dari 446 saham yang diperdagangkan, 146 di antaranya menguat, 176 melemah dan 124 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 108.130 kali dengan nilai transaksi Rp2,41 triliun dan 2,6 miliar lembar saham diperjualbelikan.

10 indeks sektoral penggerak IHSG mayoritas melemah, sementara hanya tiga di antaranya yang mencatatkan penguatan. Sektor tambang memimpin penguatan dengan naik 0,45 persen.

Kontributor utama yang menekan indeks, yakni sektor konsumer dan dan industr dasar yang masing-masing turu 0,90 persen, kemudian diikuti keuangan 0,81 persen dan manufaktur 0,80 persen. Investor asing mewarnai perdagangan pagi dengan aksi jual bersih Rp17,46 miliar di pasar reguler dan Rp41,54 untuk seluruh pasar.

Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Merck Tbk (UNVR) naik Rp125 atau 1,72 persen ke Rp7.400, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik Rp50 atau 2,22 persen ke Rp2.300, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp30 atau 1,44 persen ke Rp2.110 dan PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN) turun Rp95 atau 11,95 persen ke Rp1.205.

Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp375 atau 0,83 persen ke Rp44.625, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp500 atau 1,91 persen ke Rp25.650, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun Rp200 atau 1,67 persen ke Rp11.800 dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) turun Rp100 atau 1,41 persen ke Rp7.000.

Bursa saham regional Asia jatuh pada Kamis setelah Federal Reserve AS menaikkan suku bunga untuk keempat kalinya pada 2018. Pasar saham China daratan anjlok dengan indeks komposit Shanghai dan komposit Shenzhen bergerak ke teritori negatif. Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,41 persen menjadi 25.740,53.

Indeks Nikkei 225 Jepang tergelincir sekitar 1,17 persen, sementara indeks Topix turun 0,83 persen. Sementara itu, Indeks Kospi Korea Selatan merosot 0,41 persen, dan indeks ASX 200 Australia diperdagangkan sedikit lebih rendah.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2UU1XQe