Pages

Sunday, December 2, 2018

Kisah Warga Venezuela Tinggalkan Keluarganya karena Tak Punya Makanan

CARACAS, iNews.id - Badan pengungsi PBB memperkirakan lebih dari tiga juta orang Venezuela meninggalkan tanah air mereka karena gejolak politik dan ekonomi di sana. Sebagian warga Venezuela terbang ke Eropa, berjalan kaki menuju negara-negara tetangga atau naik bis ke negara-negara seperti Peru dan Cile.

Kurangnya makanan dan kesempatan kerja memaksa Julio Guariman meninggalkan istri dan anak-anaknya di Venezuela.

"Sering saya harus mengatakan sudah makan sehingga istri dan putri saya bisa makan. Setelah itu, saya memutuskan mengambil koper saya dan pergi," ujar Julio Guariman, imigran Venezuela di Argentina.

Julio naik bis yang membawanya ke perbatasan Venezuela-Kolombia. Tanpa uang dan setelah berjalan ratusan kilometer, dia bertemu seseorang yang memberi tumpangan dan membawanya jauh ke selatan.

"Bis terakhir akan berangkat, dan supirnya bertanya kemana saya akan pergi. Saya menjawab akan pergi ke Argentina dan tidak punya uang. Dia mengatakan bisa memberi tumpangan, tapi saya harus duduk di depan. Saya menerima tawaran itu dan dia menurunkan saya di perbatasan dengan Ekuador," ujar Julio.

Dia meneruskan perjalanan selama berjam-jam tanpa makanan. Dia berhenti untuk bekerja di Peru sampai bisa membeli tiket pesawat ke Argentina.

Guariman mengatakan, sejak tiba di Buenos Aires, dia bekerja dengan waktu kerja yang panjang dengan harapan segera bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

"Saya tidak punya apa-apa untuk dimakan, bekerja lebih dari 14 jam sehari, saya belum berhenti bekerja sejak saya tiba di sini. Tidak bisa diungkapkan. Ketika saya ingat atau melihat mereka di ponsel, saya hanya memikirkan, akan segera bertemu mereka," ujar Julio.

Sementara itu, Presiden Venezuela Nicolas Maduro menanggapi eksodus itu dengan mendorong warga Venezuela agar kembali pulang.

"Setiap warga Venezuela yang pergi ke luar negeri, karena ilusi palsu, dengan harapan masa depan yang lebih baik, saya sambut dengan terbuka untuk kembali ke Venezuela," ujar Maduro.

Organisasi Internasional untuk Imigrasi melaporkan, jumlah warga Venezuela yang beremigrasi ke negara lain di Amerika Latin tahun lalu saja meningkat sepuluh kali lipat. Hal memaksa pemerintah-pemerintah untuk memberikan izin kerja dan bantuan kepada warga Venezuela yang membutuhkan.

Editor : Nathania Riris Michico

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2rjvXrk

No comments:

Post a Comment