NEW JERSEY, iNews.id - Seorang guru SD di New Jersey, Amerika Serikat, diberhentikan karena menyebut Sinterklas tak nyata ke anak-anak usia 6 dan 7 tahun.
Para pejabat menyatakan, guru perempuan yang identitasnya tidak disebutkan itu juga mengatakan, karakter lain seperti Kelinci Paskah dan Peri Gigi tidak nyata. Pernyataan itu membuat marah para siswa kelas 1 yang dididiknya.
Dia tidak akan mengajar lagi di Sekolah Cedar Hills mulai Desember ini.
Akibat insiden ini, pada Kamis (6/12/2018), Kepala Sekolah Cedar Hills Michael Raj mengirim surat permintaan maaf kepada orangtua siswa.
"Sebagai ayah dari empat anak, saya benar-benar menyadari sifat sensitif dari pernyataan ini," kata Raj, kepada media online lokal, NJ.com.
Pengawas sekolah Montville Rene Rovtar juga mengungkapkan kekecewaan mengenai pernyataan guru bersangkutan. Dia menegaskan perempuan itu tidak akan mengajar lagi di kotanya.
Menurut Rovtar, masa kanak-kanaknya sangat terkait dengan semua tokoh atau karakter itu dan sudah mejadi tradisi.
Sebagai bentuk ketidaksetujuannya dengan sang guru, dia mengunggah foto saat bersama dengan Sinterklas dengan caption 'saya percaya'.
Sementara itu, Myra Sansone-Aboyoun, salah satu orangtua siswa mengungkap, putrinya sangat marah setelah mendengar kata-kata guru itu.
"Saya sangat sedih. Anda tahu, putri saya merupakan anak yang paling percaya pada seluruh semangat Sinterklas dan hadiahnya," ujar ibu dari siswi berusia 6 tahun bernama Addrian itu.
Editor : Anton Suhartono
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Uodmr4
No comments:
Post a Comment