Pages

Sunday, December 2, 2018

35 BUMN Gotong Royong Pasang Listrik Gratis di Jawa Barat

BOGOR, iNews.id - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) bersama 34 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersinergi dalam program pemasangan listrik gratis. Program tersebut menyasar keluarga kurang mampu di Jawa Barat.

Menteri BUMN, Rini Soemarno mengatakan, program itu merupakan bagian dari BUMN Hadir untuk Negeri. Untuk tahap pertama, kata dia, sebanyak 60.798 keluarga tidak mampu di Kelurahan Bantarjati, Kota Bogor, Jawa Barat.

"Faktanya memang masih ada warga yang mengakses listrik tapi itu diambil dari rumah tetangganya. Dengan bantuan sambungan listrik melalui Sinergi BUMN ini, maka warga sepenuhnya akan menikmati listrik resmi dari PLN. Ini tentunya sangat membantu masyarakat dalam menopang kegiatan ekonomi dan kualitas hidup rumah tangganya," kata Rini di Bogor, Minggu (2/12/2018).

BACA JUGA:

Jokowi: 200 Ribu KK di Jabar Belum Tersambung Listrik Secara Mandiri

Di Saat Massa Reuni Akbar 212 Putihkan Monas, Jokowi Pilih ke Bogor

Dia mengatakan, program ini merupakan tahap awal yang dilakukan oleh Sinergi BUMN yang menyasar sebanyak 130.248 kepala keluarga (KK) di delapan kabupaten dan kota di Jawa Barat, di antaranya di kota Bogor, kabupaten Bogor, kabupaten Bandung, kabupaten Tasikmalaya, kabupaten Garut, kabupaten Pangandaran, kabupaten Cianjur, dan kabupaten Sukabumi.

Selain untuk meningkatkan taraf hidup rumah tangga tidak mampu, program ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan listrik secara merata bagi masyarakat di seluruh penjuru nusantara.

"Sinergi ini memiliki dua tujuan utama, yaitu ,tujuan pertama program ini untuk mewujudkan percepatan program rasio elektrifikasi dan juga untuk meningkatkan taraf hidup rumah tangga tidak mampu," kata Rini.

Program ini melibatkan kerjasama antara PLN dengan 34 BUMN. Adapun 34 BUMN yaitu, Telkom, BRI, Pertamina, Bank Mandiri, BNI, Angkasa Pura II, Pelindo II, BTN, Pupuk Indonesia, Wijaya Karya, PT PP, PGN, Waskita Karya, Pegadaian, PTPN III, Antam, Jasa Marga, Jasa Raharja.

Ada pula Taspen, Airnav, Askrindo. Selain itu, ada pula Jasindo, ASDP Indonesia, Perum Bulog, Jamkrindo, Biofarma, Semen Indonesia, Hutama Karya, Kereta Api Indonesia, Dahana, Perhutani, Pindad, Pos Indonesia dan Jiwasraya.

Ke 35 BUMN sepakat untuk bersinergi sebagai upaya menjamin terlaksananya penyambungan listrik bagi masyarakat tidak mampu dengan biaya penyambungan yang didanai dari dana program BUMN Hadir Untuk Negeri.

Rini menyebut, pendanaan ini bersifat sponsor dan bukan berasal dari dana CSR BUMN. Program ini berdasarkan Surat Kementerian BUMN No. S-114/S.MBU/07/2018, tanggal 13 Juli 2018, perihal Program Elektrifikasi Jawa Barat Bagian Selatan dan Banten.

Jumlah masyarakat kurang mampu yang dipilih untuk mendapatkan listrik tersebut ditetapkan berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

Editor : Rahmat Fiansyah

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BK69dQ

No comments:

Post a Comment