Pages

Friday, November 2, 2018

Begini Tim DVI Identifikasi Korban Lion Air JT 610

JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 272 body part yang merupakan korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 telah diserahkan ke tim disaster victim identification (DVI) RS Polri Kramat Jati, Jakarta. Lantas, bagaimana tim DVI mengidentifikasi para korban?.

Dokter Niken Budi Setiawaty, spesialis forensik, yang merupakan pemeriksa jenazah di tim post mortem (PM) menjelaskan, setiap kantung jenazah yang sampai di Ruang Transit Jenazah akan dicatat terlebih dahulu. Kemudian, kantong jenazah diberi nomor.

"Jenazah diterima terus kita me-record. Kita labeli nomor kantung jenazah dan sebagainya di administrasi, kemudian kita masukkan ke frezer," katanya di ruang visum di RS Polri Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (2/11/2018).

Selanjutnya, Niken menjelaskan, tim DVI PM yang diterdiri dari ahli patologi, odontologi, ahli forensik, ahli DNA, Inafis menganalisis dan mencatat jika ada tanda-tanda khusus yang melekat di jenazah. Seperti, tanda tahir, tato atau bekas operasi.

"Sewaktu pemeriksaan (DNA diambil). Pada satu meja (jenazah) itu ada ahli patologis, ada forensik tim DNA, inafis, fotografer dan dokter gigi. Satu meja ada itu," ujarnya.

Setelah itu, jenazah diambil sampel DNA-nya dan akan dicocokkan dengan data ante mortem. "Setelah dari frezer kita baru masuk proses pemeriksaan. Kita analisis, kita tentukan hal-hal yang khusus, seperti tahi lalat, tanda lahir," tuturnya.

Niken menjelaskan, hasil analisis body part dalam setiap kantong jenazah akan dinomori atau dilabeli kembali untuk dilakukan pendataan administrasi. Jika teridentifikasi atau belum, data tersebut akan diserahkan kepada ketua tim DVI untuk dibawa ke sidang rekonsiliasi dan dibandingkan dengan data ante mortem untuk kemudian diumunkan.

"Setelah itu kita catat, per body part kita beri label lagi. Iya, kita akan rekonsiliasi. Jadi, waktu di sini kita ambil DNA-nya. Body part itu kan dari satu tubuh ya," jelasnya.

Editor : Azhar Azis

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2QiAbdH

No comments:

Post a Comment