Pages

Friday, November 30, 2018

3 Batu dari Bulan Terjual Rp12 Miliar dalam Lelang

NEW YORK, iNews.id - Tiga batu yang dibawa dari Bulan terjual 855.000 dolar AS atau sekitar Rp12 miliar dalam lelang yang digelar Rumah Lelang Sotheby di New York, Amerika Serikat (AS), Kamis (29/11/2018).

Batu-batu itu dibawa oleh pesawat tanpa awak Uni Soviet Luna-16 yang menjalankan ekspedisi ke Bulan pada 1970.

Angka itu lebih tinggi hampir dua kali lipat dari perkiraan awal yakni 442.400 dolar AS. Batu tersebut pernah dilelang pada 1993 juga oleh Sotheby.

"Eksplorasi luar angkasa merupakan sesuatu yang universal. Siapa pun dapat melihat ke langit dan merasa senang karenanya. Jadi, kami memiliki banyak peminat dari seluruh dunia dan di semua kalangan usia," kata pejabat Sotheby, Cassandra Hatton, dikutip dari AFP, Jumat (30/11/2018).

Lebih lanjut Hatton mengungkap nilai dari batu Bulan ini sebenarnya tak terhingga. Betapa banyak upaya yang dilakukan manusia untuk mencapainya, namun gagal. Belum lagi nyawa yang dikorbankan untuk bisa mendarat di permukaannya.

"Ketika Anda benar-benar berpikir tentang biaya sebenarnya, banyak nyawa yang hilang saat berusaha naik ke sana (Bulan). Nilainya jauh lebih besar daripada dolar yang akan dibayar seseorang untuknya di acara lelang," ujarnya, menambahkan.

Sebelumnya batu-batu tersebut merupakan milik Nina Ivanovna Koroleva, janda dari Sergei Pavlovich Korolev, mantan direktur program luar angkasa Rusia. Benda itu diberikan oleh pemerintah Uni Soviet sebagai bentuk penghormatan negara atas jasa Korolev.

Korolev merupakan ahli di bidang teknologi roket, pesawat, dan desainer pesawat luar angkasa. Dia merupakan sosok berjasa di balik porgram luar angkasa Soviet pada era 1950 dan 1960-an.

Atas jasanya pula, Yuri Gagarin berhasil menjadi manusia pertama yang mencapai orbit bumi. Namun Korolev meninggal pada 1966, sebelum melihat hasil karya pesawat tanpa awaknya berhasil mendarat di Bulan.

Pesawat Luna-16 mendarat di Bulan pada September 1970, menggali permukaan sedalam 35 sentimeter untuk mengambil sampel tanah dan batu, lalu kembali ke Bumi.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2RlNDOo

No comments:

Post a Comment