Pages

Friday, October 19, 2018

Sekjen PBB: Pembunuh Jamal Khashoggi Harus Bertanggung Jawab

NEW YORK, iNews.id - Sekjen PBB Antonio Guterres mengaku terpukul dengan keluarnya pernyataan dari Arab Saudi bahwa Jamal Khashoggi telah dibunuh dalam kantor konsulat di Istanbul, Turki. Dia menyebut saat terganggu atas kabar mengejutkan ini.

"Sekjen sangat terganggu dengan kabar kematian Jamal Khashoggi. Dia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman-teman Khashoggi," kata kantor Guterres, dalam pernyataan, dikutip dari AFP, Sabtu (20/10/2018).

Lebih lanjut Guterres menegaskan perlunya dilakukan penyelidikan yang cepat dan menyeluruh untuk mengungkap penyebab kematian kontributor The Washington Post itu.

"Sekjen menekankan perlunya investigasi yang cepat, menyeluruh, dan transparan tentang kematian Khashoggi dan mereka yang terlibat dalam kasus ini harus bertanggung jawab secara penuh," ujarnya.

Sebelumnya Arab Saudi mengakui Jamal Khashoggi dibunuh di kantor konsulat pada 2 Oktober atau di hari yang sama saat dia mengurus dokumen pernikahannya.

"Diskusi antara Jamal Khashoggi dan orang-orang yang ditemuinya di konsulat di Istanbul berubah menjadi pertikaian, yang menyebabkan kematiannya," demikian laporan Saudi Press Agency (SPA), mengutip pernyataan jaksa penuntut umum.

Kerajaan juga memecat seorang pejabat tinggi intelijen Ahmad Al Assiri serta penasihat media Kerajaan, Saud Al Qahtani. Mereka merupakan pembantu utama Putra Mahkota Muhammed bin Salman.

Selain dua orang pejabat pemerintahan, Kerajaan mengumumkan telah menangkap 18 orang bersamaan dengan penyelidikan yang juga masih berlangsung.

Raja Saudi juga memerintahkan pembentukan komite menteri di bawah kepemimpinan putra mahkota untuk merestrukturisasi badan intelijen kerajaan.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2CtGMgY

No comments:

Post a Comment