
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, Sabtu (20/10/2018), mengakui jurnalis kawakan Jamal Khashoggi dibunuh dalam kantor konsulat di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober 2018.
Kontributor The Washington Post itu dibunuh dalam pertikaian di kantor konsulat, namun Saudi tak menjelaskan bagaimana prosesnya sampai pria 59 tahun itu tewas.
Hasil rekaman suara yang dirilis media Turki menunjukkan, tubuh Khashoggi dimutilasi lalu jasadnya dimusnahkan. Meski demikian, penyelidikan mengenai tewasnya orang yang pernah berada di lingkaran dalam kerajaan itu masih dalam penyelidikan pihak berwenang Turki dan Saudi.
Khashoggi merupakan pengkritik kebijakan Kerajaan, terutama Putra Mahkota Pangeran Muhammed bin Salman. Karena sikap kritisnya itulah dia diancam hingga meninggalkan Saudi untuk menetap di Amerika Serikat sejak September 2017.
Baca Juga:
Arab Saudi Akui Jamal Khashoggi Tewas, Pecat Pejabat Intelijen
Ini Penyebab Tewasnya Khashoggi versi Arab Saudi
Saudi Sebut Khashoggi Tewas dalam Pertikaian, Trump: Saya Percaya
Di antara kebijakan Pangeran Muhammed yang dikritik di antaranya soal reformasi, penangkapan para pangeran, pejabat, dan pengusaha soal kasus korupsi dan perang terhadap Yaman.
Berikut rentetan hilangnya Khashoggi hingga dinyatakan tewas:
1. Khashoggi tiba di kantor konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober pukul 13.30 waktu setempat bersama tunangannya untuk mengambil dokumen terkait pernikahannya. Namun hanya Khashoggi yang masuk kantor, sementara tunangannya menunggu di luar.
2. Di tanggal yang sama pada pukul 03.30, 15 warga Saudi tiba di bandara Attaturk menggunakan pesawat pribadi. Itu merupakan pesawat pertama dari dua yang diindikasikan membawa otang yang terlibat dalam tewasnya Khashoggi.
Mereka tiba sebelum Khashoggi masuk kantor konsulat, mengindikasikan kedatangannya sudah diketahui.
3. Pukul 15.00 masih di hari yang sama, mobil ban hitan Mercedes Benz meninggalkan kantor konsulat menuju kediaman konsul jenderal, yang jaraknya sekitar 200 meter.
4. Dari rekaman CCTV terlihat, hingga pukul 17.33, tunangan Khashoggi masih menunggu di luar. Sejak itu tersiarlah kabar bahwa Khashoggi hilang atau diculik. Namun pihak konsul Saudi membantahnya dengan menyatakan Khashoggi telah keluar dari kantor konsulat di hari yang sama dengan kedatangannya.
5. Pada 6 Oktober, untuk pertama kalinya pejabat Turki menyatakan Khashoggi dibunuh di dalam kantor konsulat
6. Kemudian, pada 9 Oktober, pemerintah Saudi mengelurkan izin penyelidik Turki menggeledah kantor konsulat di Istanbul.
7. Tim penyelidik Turki baru menggeledah kantor konsulat pada 15 Oktober 2018. Penggeledahan dilanjutkan pada 16 dan 17 Oktober hingga ke hutan.
8. Presiden Donald Trump berbincang melalui sambungan telepon dengan Raja Salman pada 16 Oktober. Setelah itu Trump mengatakan bahwa Khashoggi telah dibunuh oleh penjahat.
9. Surat kabar Turki, Yeni Safak, dalam laporannya pada 17 Oktober, mengaku mendapat rekaman suara bahwa Khashoggi disiksa sebelum dimutilasi di dalam kantor konsulat.
10. Menlu AS Mike Pompeo bertemu dengan Raja Salman dan Pangeran Muhammed bin Salman, menegaskan perlunya penyelidikan yang transparan mengenai hilangnya Khashoggi.
11. Pada 20 Oktober, Raja Salman akhirnya mengakui Khashoggi dibunuh dalam pertikaian dengan orang-orang yang menginterogasinya.
Editor : Anton Suhartono
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2yN32z7
No comments:
Post a Comment