Naik 1,16 Persen, IHSG Ditutup Melaju ke 5.868

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju positif hingga akhir perdagangan, Rabu (17/10/2018) dengan membukukan kenaikan 67,80 poin atau 1,16 persen ke 5.868,62.

Dari 521 saham yang diperdagangkan, 278 di antaranya menguat, 126 melemah dan 117 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 388.018 kali dengan nilai transaksi Rp6,07 triliun dan 8,56 miliar lembar saham diperjualbelikan.

10 indeks sektoral penggerak IHSG seluruhnya menguat dengan infrastruktur memimpin penguatan atau naik 2,71 persen. Sementara sektor lainnya bergerak naik dengan rerata 1 persen. Investor asing juga mewarnai penutupan perdagangan dengan aksi beli bersih (net buy) Rp455,21 miliar.

Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik Rp2.000 atau 10,41 persen ke Rp13.525, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) naik Rp900 atau 8,74 persen ke Rp11.200, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik Rp350 atau 6,19 persen ke Rp6.000 dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp110 atau 2,51 persen ke Rp4.500.

Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp600 atau 1,32 persen ke Rp45.000, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) turun Rp90 atau 4,29 persen ke Rp2.010, PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) turun Rp125 atau 7,14 persen ke Rp1.625 dan PT Medco Energi International Tbk (MEDC) turun Rp15 atau 1,64 persen ke Rp900.

Pasar saham Asia sementara itu dibuka masuk zona hijau terimbas capaian positif Wall Street di sesi terakhirnya. Bursa saham China daratan berhasil balik arah dengan indeks komposit Shanghai naik 0,6 persen menjadi 2.561,61, sementara indeks komposit Shenzhen naik 0,81 persen pada sekitar 1.266,55.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 naik 1,29 persen menjadi ditutup ke 22.841,12, sementara di Korea Selatan, indeks Kospi naik 1,04 persen menjadi 2.167,51. Indeks ASX 200 Australia juga naik 1,18 persen menjadi ditutup ke 5.939,1. Pasar saham Hong Kong ditutup untuk hari libur umum.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2ClqeI8