Pages

Monday, October 8, 2018

Dulu Kakinya Diamputasi, Kini Fadli Raih Perak Asian Para Games

BOGOR, iNews.id Kisah inspiratif tertulis dalam perjalanan hidup atlet difabel Indonesia Muhammad Fadli yang meraih medali perak pada Asian Para Games 2018. Dia menjadi yang terbaik kedua pada cabang olahraga para balap sepeda di nomor individual time trial (ITT) C4 di Sirkuit Sentul, Bogor, Senin (8/10/2018). 

Pada balapan itu, Fadli mampu membukukan catatan waktu 28 menit 21,835 detik untuk menempuh jarak 20 km yang terbagi dalam lima putaran. Dengan hasil tersebut pebalap asal Bogor itu harus puas dengan medali perak dan merupakan medali pertama dari para balap sepeda. 

Perjuangan mantan pebalap motor untuk meraih hasil ini terbilang cukup istimewa karena kejuaraan empat tahunan ini adalah yang pertama diikutinya. Apalagi dia memperoleh medali di lintasan yang sama ketika mengalami kecelakaan parah sehingga kaki kirinya harus diamputasi.

Ya, Fadli tidak asing dengan Sirkuit Sentul, karena dulunya dia merupakan pembalap motor SuperSport 600 cc di Asia Road Racing Championship (ARRC). Tanggal 7 Juni 2015 tak mungkin terlupakan olehnya. Saat itu, dia memenangkan balapan di Sirkuit Sentul menggunakan Honda CBR600 andalannya. 

Ironisnya, saat melakukan selebrasi seusai melewati garis finis, tiba-tiba dia ditabrak secara keras dari belakang oleh rider Thailand Jakkrit Sawangswa. Akibat insiden itu, Fadli harus merelakan sebagian kaki kirinya diamputasi.

Namun, musibah itu tak membuatnya patah arang. Dia beralih menjadi atlet para balap sepeda dan mewakili Indonesia dalam Asian Para Games 2018.

Sayang, Fadli hanya meraih medali perak. Atlet asal China Wei Guoping merebut medali emas setelah mencatatkan waktu tercepat di nomor individual time trial (ITT) C4. Tampil cukup baik sejak meninggalkan garis start membuat catatan waktu Wei Guoping tak mampu dikejar oleh Fadli.

Sementara itu, kontingen asal Malaysia, Mohd Najib, meraih perunggu di nomor individual time trial C4 ini.

Tiga pembukaan terdepan memang menjadi yang diunggulkan di nomor ini. Fadli bahkan sudah memprediksi baik Wei Guoping dan Mohd Najib memang akan menjadi pesaing terberatnya untuk meraih medali emas. 
 
"Ini sudah sesuai target saya. Catatan waktu saya juga lebih bagus dibandingkan dengan latihan. Inilah kemampuan saya saat ini. Jika masih ada yang kurang nanti diperbaiki," kata Fadli, setelah balapan, seperti dilansir Antara

Editor : Abdul Haris

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Pmnwph

No comments:

Post a Comment