JAKARTA, iNews.id - Bakal cawapres Sandiaga Salahuddin Uno bersilaturahmi ke kediaman Sinta Nuriyah di Ciganjur, Jakarta, Senin (10/9/2018) siang tadi. Kedatangannya untuk meminta restu maju di Pilpres 2019.
Sandi disambut keluarga besar Gus Dur. Hadir antara lain putri Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau dikenal Yenny Wahid. Kedatangan itu ternyata tak sekadar silaturahmi biasa. Sandi mengakui ingin mengajak Yenny bergabung dalam tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Iya, saya bilang Mbak Yenny akan sangat bisa punya peran yang baik di tim kita (Prabowo-Sandi) kalau Mbak Yenny bersedia," kata Sandi di posko pemenangan PAN, Jalan Daksa I, Jakarta, Senin (10/9/2018) malam.
BACA JUGA: Bertemu Sinta Nuriyah, Sandi Dibekali Tempe Mendoan untuk Buka Puasa
Meski berharap keinginannya itu tak bertepuk sebelah tangan, Sandi mengakui keputusan akhir tetap di tangan Yenny. Apapun pilihan yang dijatuhkan nanti, mantan wagub DKI Jakarta ini akan menghormatinya.
"Mbak Yenny ini kan mewakili keluarga Gus Dur, itu pasti (Yenny Wahid) tentunya punya pertimbangan sendiri. Saya serahkan, kita tidak mau memberatkan Mbak Yenny," ujarnya.
Untuk diketahui, tim pemenangan Prabowo-Sandi hingga kini belum diumumkan. Kendati berkali-kali dinyatakan tim tersebut sudah dalam tahap finalisasi, namun figur-figur yang akan mengisinya belum dipaparkan jelas.
Ketua tim pemenangan hampir pasti diisi mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso. Beberapa mantan menteri era Presiden Joko Widodo yang akan masuk di antaranya Sudirman Said (mantan Menteri ESDM) dan Rizal Ramli (mantan Menko Kemaritiman).
Bukan hal aneh bisa Sandi ingin mengajak Yenny bergabung. Partai Gerindra sebelumnya pernah meminang Yenny untuk maju di Pilgub Jawa Timur 2018. Namun saat itu Yenny akhirnya menolak dengan alasan pertimbangan keluarga.
Editor : Zen Teguh
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Ny9dAy
No comments:
Post a Comment