.jpg)
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijaunya hingga akhir perdagangan, Rabu (19/9/2018) dengan naik 61,80 poin atau 1,06 persen ke 5.873,59.
Dari 504 saham yang diperdagangkan, 221 di antaranya menguat, 159 melemah dan 124 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 408.151 kali dengan nilai transaksi Rp6,43 triliun dan 9,51 miliar lembar saham diperjualbelikan.
10 sektoral penggerak IHSG mayoritas mencatatkan penguatan, sementara dua di antaranya mengalami koreksi. Sektor perkebunan memimpin pelemahan dengan turun 1,14 persen.
Kontributor utama yang menahan IHSG tetap di zona hijaunya, yakni sektor industri dasar yang naik 4,60 persen diikuti properti 2,09 persen dan manufaktur 2,12 persen.
Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp2.300 atau 3,19 persen ke Rp74.500, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik Rp850 atau 5,00 persen ke Rp17.850, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp375 atau 5,34 persen ke Rp7.400 dan PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) naik Rp460 atau 15,23 persen ke Rp3.480.
Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun Rp75 atau 1,27 persen ke Rp5.850, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun Rp50 atau 0,69 persen ke Rp7.175, PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU) turun Rp700 atau 16,32 persen ke Rp3.590 dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) turun Rp60 atau 1,69 persen ke Rp3.490.
Pasar saham Asia sementara itu sebagian besar berakhir di zona hijau karena investor cukup tenang menghadapi eskalasi perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Di Australia, indeks ASX 200 naik 0,46 persen menjadi ditutup ke 6.190, sementara indeks Nikkei 225 Jepang naik 1,08 persen ke 23.672,52.
Pasar saham mainland China naik dengan indeks komposit Shanghai naik 1,14 persen menjadi 2.730,85 dan indeks komposit Shenzhen bertambah 1,35 persen ke ditutup 1.423,22. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 1,12 persen menjadi ditutup ke 27.417,71. Di Korea Selatan, indeks Kospi melawan tren, merosot turun 0,2 persen menjadi ditutup ke 2.308,46.
Editor : Ranto Rajagukguk
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2xzYTxE
No comments:
Post a Comment