NEW YORK, iNews.id - Wall Street dibuka variatif pada perdagangan akhir pekan, Jumat (31/8/2018) di tengah negosiasi dagang antara AS dan Kanada yang mendekati tenggat waktu.
Dilansir CNBC, indeks Dow Jones industrial average turun 20 poin dengan saham Goldman Sachs, Boeing and Chevron menjadi pemberat indeks. S&P 500 turun 0,1 persen sementara Nasdaq Komposit naik 0,2 persen.
S&P 500 dan Nasdaq menyentuh level tertinggi sepanjang masa pada minggu ini, ditopang saham Amazon dan Apple yang menguat masing-masing 5,8 persen dan 5,2 persen dalam sepekan.
Meski dibuka variatif, pasar saham AS pada bulan ini mencatat tren bullish. Dow dan S&P 500 masih dalam jalur positif untuk mencatat rekor Agustus terbaik sejak 2014. Sementara Nasdaq hampir dipastikan mencetak rekor Agustus terbaik sejak 2000.
Hari ini merupakan batas waktu yang diberikan AS kepada Kanada untuk segera menyelesaikan negosiasi dagang menggantikan pakta NAFTA. Negosiasi antara AS dan Meksiko sudah rampung pada awal pekan ini, namun belum ada titik temu dengan Kanada.
Menurut Reuters, perwakilan AS dan Kanada bernegosiasi hingga larut malam untuk memastikan kesepakatan yang terjadi merupakan yang terbaik untuk kedua negara.
Isu dagang kembali menjadi sumber utama ketidakpastian bagi investor pada minggu ini setelah pemerintah AS tetap bersikukuh menerapkan tarif tambahan senilai 200 miliar dolar AS bagi produk China secepatnya pada minggu depan.
Sementara Presiden AS, Donald Trump juga tengah mengkaji untuk membawa Amerika keluar dari Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Editor : Rahmat Fiansyah
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2PUjDbR
No comments:
Post a Comment