CUPERTINO, iNews.id - NASA resmi mengakhiri Spitzer Space Telescope. Pesawat luar angkasa itu diubah ke mode aman dan semua operasi ilmiahnya telah berakhir.
Spitzer Space Telescope diluncurkan pada 2003 sebagai salah satu dari empat observatorium luar angkasa besar milik NASA. Pesawat luar angkasa ini bergabung dengan Hubble Space Telescope, Compton Gamma Ray Observatory, dan Chandra X-ray Observatory.
Masing-masing observatorium luar angkasa diracangka untuk fokus pada berbagai bagian alam semesta. Observatorium membantu para ilmuwan mempelajari kosmos dan tempat di dalamnya.
Misi Spitzer punya sejumlah besar prestasi penting dalam sejarah, termasuk penemuan cincin yang sebelumnya tidak diketahui ada di sekitar Saturnus. Selain itu, teleskop luar angkasa juga menemukan sistem TRAPPIST-1, yang menampilkan tujuh planet dengan ukuran yang sama seperti Bumi, sebagaimana dilaporkan Slash Gears, Sabtu (1/2/2020).
James Webb Telescope akan mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Spitzer. Oleh karena itu, NASA memutuskan pada 2016 akan mengakhiri misi Spitzer di 2018.
Kendati demikian tenggat waktu berubah saat James Webb Telescope tertunda. James Webb Telescope dijadwalkan akan diluncurkan tahun depan guna membuat pintu sejumlah penemuan baru.
"Spitzer telah mengajarkan kita mengenai aspek-aspek kosmos yang sepenuhnya baru dan membuat kita melangkah lebih jauh dalam memahami bagaimana alam semesta bekerja, menjawab pertanyaan mengenai asal usul kita, dan apakah kita sendiri atau tidak. Great Observatory ini juga mengindentifikasi beberapa pertanyaan penting dan baru serta objek yang menggiurkan untuk dipelajari lebih lanjut, memetakan jalan yang akan diikuti oleh penyelidikan lebih lanjut," kata NASA.
Editor : Dini Listiyani
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2S8F76Y
No comments:
Post a Comment