IHSG Dibuka Merosot Ikuti Pergerakan Bursa Asia

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada perdagangan, Rabu (31/7/2019) pagi setelah sesi terakhir kemarin di teritori positif. Indeks tercatat turun 14,88 poin atau 0,23 persen ke 6.362,10.

Dari 362 saham yang diperdagangkan, 122 di antaranya menguat, 107 melemah dan 133 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 25.502 kali dengan nilai transaksi Rp564,32 miliar dan 1,35 miliar lembar saham diperjualbelikan.

10 indeks sektoral penggerak IHSG mayoritas melemah, sementara konsumer menjadi satu-satunya yang mencatatkan penguatan atau naik 0,14 persen. 

Kontributor utama yang menekan indeks, yakni sektor aneka industri yang turun 1,52 persen. Investor asing mewarnai perdagangan pagi ini dengan aksi beli bersih 52,73 miliar. 

Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik Rp60 atau 1,67 persen ke Rp3.660, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) naik Rp40 atau 1,12 persen ke Rp3.600, PT Indomobil Sukses Int I Tbk (HMSP) naik Rp150 atau 6,25 persen ke Rp2.550 dan PT Bank Permata Tbk (BNLI) naik Rp35 atau 3,76 persen ke Rp965.

Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp600 atau 2,35 persen ke Rp24.900, PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) turun Rp625 atau 2,79 persen ke Rp21.800, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) turun Rp225 atau 1,78 persen ke Rp12.425 dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) turun Rp125 atau 1,57 persen ke Rp7.825.

Bursa saham-saham di Asia sementara itu diperdagangkan lebih rendah di tengah ekspektasi yang melemah terkait negosiasi dagang AS-China. Pasar saham China Daratan tergelincir dengan indeks komposit Shanghai turun 0,61 persen dan indeks komposit Shenzhen juga merosot 0,535 persen. Adapun di Hong Kong, indeks Hang Seng turun 1,15 persen.

Selanjutnya, indeks Nikkei 225 Jepang melorot 0,92 persen, sementara indeks Topix turun 0,7 persen. Indeks Kospi Korea Selatan diperdagangkan 1,12 persen lebih rendah, sementara indeks S&P/ASX 200 Australia tergelincir 0,27 persen.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/32YuLeo