Pages

Thursday, June 20, 2019

The Fed Bersikap Dovish, Dolar AS Terjungkal

NEW YORK, iNews.id - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap mayoritas mata uang pada akhir perdagangan, Kamis (20/6/2019) waktu setempat setelah bank sentral mengisyaratkan kemungkinan penurunan suku bunga pada tahun ini.

Mengutip Xinhua, Jumat (21/6/2019) Federal Reserve AS pada Rabu mempertahankan atau tidak mengubah kisaran federal fund rate (FFR) di 2,25 persen hingga 2,5 persen. The Fed juga membuka ruang untuk penurunan suku bunga tahun ini di tengah meningkatnya ketidakpastian ekonomi.

"Mengingat ketidakpastian ini dan tekanan inflasi yang diredam, Komite akan memonitor dengan seksama implikasi informasi yang masuk bagi prospek ekonomi dan akan bertindak sesuai untuk mempertahankan ekspansi," kata komite pembuat kebijakan The Fed.

Pernyataan itu muncul ketika para pelaku pasar menilai kemungkinan yang sangat tinggi bahwa The Fed akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,52 persen menjadi 96,6274 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1292 dolar AS dari 1,1244 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2699 dolar AS dari 1,2666 dolar AS pada sesi sebelumnya.  Dolar Australia naik menjadi 0,6923 dolar AS dari 0,6889 dolar AS.

Dolar AS dibeli 107,27 yen Jepang, lebih rendah dari 107,97 yen Jepang pada sesi sebelumnya.  Dolar AS turun menjadi 0,9806 franc Swiss dari 0,9922 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3191 dolar Kanada dari 1,3292 dolar Kanada.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2KtGsnk

No comments:

Post a Comment