Pages

Sunday, October 14, 2018

Neraca Perdagangan September 2018 Suplus 227 Juta Dolar AS

JAKARTA, iNews.id – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan pada September 2018 mencatat surplus sebesar 227,1 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Surplus tersebut diperoleh dari neraca nonmigas yang surplus 1,3 miliar dolar AS sementara neraca migas masih defisit 1,07 miliar dolar AS. Secara kumulatif, neraca perdagangan Januari-September 2018 masih defisit 3,78 miliar dolar AS.

Direktur Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Yunita Rusanti mengatakan, impor pada bulan lalu menyentuh 4,6 miliar dolar AS, tumbuh 14,18 persen dibandingkan September 2017 yang sebesar 12,78 miliar dolar AS. Jika dibandingkan bulan sebelumnya, mengalami penurunan 13,18 persen dari 16,86 miliar dolar AS.

Sementara itu, nilai ekspor mencapai 14,83 miliar dolar AS, tumbuh 1,7 persen dibanding September 2017 yang sebesar 14,54 miliar dollar AS. Jika dibandingkan bulan sebelumnya turun 6,58 persen dari 15,82 miliar dolar AS.

"Neraca perdagangan kita mengalami surplus 0,23 miliar dolar AS. Migas defisit 1,07 miliar dolar AS sedangkan non migas surplus 1,3 miliar dolar AS. Migas baik minyak mentah maupun hasil minyak itu defisit September ini," ujarnya saat jumpa pers di kantor BPS, Senin (14/10/2018).

Adapun neraca dagang Indonesia yang mengalami surplus dari Januari-September 2018 paling tinggi dengan India sebesar 6,43 miliar dolar AS. Kemudian disusul AS surplus 6,43 miliar dolar AS dan Belanda 2,03 miliar dolar AS.

"Negara-negara yang neraca dagang surplus di Januari-September 2018 paling tinggi India dan AS. Memang kalau dibandingkan 2017 ke AS surplus turun di 2017 lebih tinggi 7,16 miliar dolar AS," kata dia.

Sementara neraca dagang dengan defisit terbesar yaitu dengan China sebesar 13,96 miliar dolar AS. Diikuti dengan Thailand defisit 3,81 miliar dolar AS dan Australia yang defisit 2,11 miliar dolar AS.

"Kalau dengan China dan Thailand defisit makin besar dari 2017. Australia defisit mengecil," ucapnya.

Editor : Rahmat Fiansyah

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Enxs13

No comments:

Post a Comment