JAKARTA, iNews.id - Pemerintah memastikan aktivitas penerbangan di Bandara SIS Aljufrie Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali normal dalam waktu seminggu. Maka, kehidupan masyarakat setempat diharapkan ikut kembali normal.
Menurutnya, keberadaan bandara sangat vital karena berbagai kebutuhan masyarakat dikirim melalui bandara. Bantuan berupa makanan, air minum, dan kebutuhan lain seperti bahan bakar minyak harus dikirim melalui bandara tersebut.
"Kemarin bandara sudah bisa dipakai meskipun baru 2.000 meter tapi ini segera dalam seminggu akan diselesaikan sehingga normal kembali kehidupan sehari-hari masyarakat di sana," ujar Jokowi usai menghadiri upacara peringaran Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya Jakarta Timur, Senin (1/10/2018).
BACA JUGA:
Pemerintah Pastikan Optimal Bantu Korban Gempa dan Tsunami di Sulteng
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Dampingi Johan Budi Kunjungi Jatim
Dia menuturkan, bandara belum normal mengakibatkan pengiriman BBM terkendala. Sementara jalur daratnya juga putus karena ada jembatan runtuh dan tanah longsor.
Pada kesempatan itu dia juga mengungkapkan, kondisi di Palu dan sekitarnya masih darurat. Selain itu, evakuasi terhadap korban gempa dan tsunami juga belum selesai.
"Banyak tempat-tempat yang tidak bisa dilakukan evakuasi karena alat berat belum ada, tapi tadi malam alat berat mulai masuk ke Palu," ucapnya.
Dia menambahkan, terkait jaringan telekomunikasi, lebih dari 1.000 base transceiver station atau menara telekomunikasi dalam keadaan rusak. "Sudah kita mulai proses perbaikan tapi akan memakan waktu," katanya.
Sampai saat ini pemerintah masih menunggu laporan kondisi di daerah lain yang terdampak gempa dan tsunami. "Ini juga kita akan lihat misalnya keadaan Donggala seperti apa, kita juga lihat keadaan di Parigi Moutong, Sigi seperti apa. Semuanya memang belum kelihatan dan evakuasi masih berjalan," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2NU9UFk
No comments:
Post a Comment