Pages

Friday, October 5, 2018

Gempa Sulteng, Wapres JK: Indonesia Tidak Pernah Minta Bantuan Asing

JAKARTA, iNews.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menegaskan, Indonesia tidak pernah meminta bantuan kepada asing untuk penanganan bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng). Namun, pemerintah juga tidak akan menutup pintu jika ada bantuan yang datang dari luar negeri.

“Yang (soal bantuan) luar negeri, pertama dengar, kita tidak minta, tetapi kalau ada yang mau bantu, kita terima,” kata JK kepada wartawan di Bandara Mutiara SIS al-Jufrie, Palu, Jumat (5/10/2018).

Pemerintah sebelumnya telah memutuskan untuk menerima donasi dari sejumlah negara dan lembaga bantuan asing untuk pemulihan pascagempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah. Hingga saat ini, tercatat 18 negara sudah bersedia memberikan bantuan.

Negara-negara itu adalah Korea Selatan, Inggris, Australia, Amerika Serikat, Jepang, India, Singapura, China, Malaysia, Swiss, Arab Saudi, Qatar, Prancis, Ceko, Norwegia, Hungaria, Turki, dan Selandia Baru.

BACA JUGA:

Rescue Perindo Sulsel Bantu Evakuasi 1.600 Pengungsi Gempa Palu

437 Gempa Susulan di Palu, BNPB Sebut Aktivitasnya Cenderung Menurun


Bantuan dari negara-negara tersebut, antara lain berupa uang, pesawat angkut Hercules C-130, alat pengasapan (fogging), genset, alat penyaringan untuk air bersih, dan peralatan medis. Sampai pagi tadi, Kementerian Luar Negeri telah memberi izin masuk bagi 12 negara yang akan membawa bantuannya ke Indonesia melalui Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Beberapa negara yang telah mendapatkan izin masuk tersebut, antara lain Singapura, India, Australia, Selandia Baru, Qatar, dan Jepang. Selain itu, Kementerian Luar Negeri juga memberikan izin masuk kepada 23 penerbangan asing ke Indonesia. Pemberian izin masuk tersebut dilakukan secara daring untuk mempercepat proses pengiriman bantuan.

“Di Kemlu sudah ada clearance berdasarkan online, sehingga pemberian izin clearance bagi pesawat bisa dilakukan dengan cepat,” kata Menlu Retno Marsudi di Jakarta, kemarin.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Let's block ads! (Why?)

from iNews.id | Inspiring & Informative kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2O8sv0w

No comments:

Post a Comment